Tuesday, September 13, 2005

Konjiki no Gash Bell ( 金色のガッシュベル )


Kalau pada anime The Law of Ueki yg aku tulis sebelonnya, Tuhan yg mengadakan sayembara dan yg bertempur anak didik dr god candidate. Pada anime ini justru kebalikannya, Demon King lah yg mengadakan sayembara dengan mengutus 100 demon untuk saling bertempur dan pemenangnya akan menjadi raja di demon world.

Untuk bisa ikut serta dlm battle, para demon haruslah menemukan manusia yg jodoh dengannya, yg mampu membaca isi dari buku yg dibawa demon tersebut. Setiap demon memliki warna buku yg berbeda-beda dan di dalamnya tertulis spell untuk mengeluarkan kemampuan dr demon tersebut.
Pada mulanya setiap demon hanya 1 spell saja yg dapat dibaca. Dengan seringnya bertempur, maka spell berikutnya akan muncul secara berurutan.
Demon tersebut dinyatakan kalah apabila buku dr demon tersebut terbakar dan demon yg kalah akan menghilang dari dunia dan kembali ke demon world.

Kiyomaro adalah seorang student yg jenius, karena itu dia jd malas untuk pergi ke sekolah. Hingga suatu hari ayahnya yg berada di england mengirim Gash untuk menyupport nya kembali ke sekolah.
Pada waktu pertama kalinya bertemu, Kiyomaro secara tidak sengaja melontarkan kata "Fu(zakeru)na" (=dont joke with me) dan keluarlah petir dr mulutnya menyambar dinding kamarnya, dimana "Zakeru" adalah spell pertama dr Gash.

Meskipun demon, tidak semuanya memiliki hati yg jahat, sebagian demon menginginkan raja yg baik yg mampu memerintah demon world dengan adil. Diantaranya adalah Demon Tio. Demon cewe satu ini cepat sekali naek darah, dan seringkali menjadi rival battle dengan Gash untuk mengalahkan demon jahat lainnya.
Mampukah Gash mengalahkan demon lainnya dan menjadi Demon King?

Title : Konjiki no Gash Bell ( 金色のガッシュベル )
Alternate Title: Zatch Bell
Genre: Action, Magic, Fantasy
Year: 2003
Total Episodes: - (still air in japan)
Studio: Toei Animation
Opening Song: Kasabuta
Download: #Anime-Destiny@irc.rizon.net

Category: Anime & Tokusatsu

Posted by d-ace @ 2:55 AM 0 comments

0 Comments

Post a Comment

« Home